Pak JK .. Politikus yang Visioner dengan Hati

Sekedar berbagi, ini saya alami langsung karena saya bekerja sebagai Manager IT di Group Pak JK.
Pertemuan pertama saya dengan pak JK adalah saay pak JK dan rombongan meresmikan gedung baru kami Wisma Kalla , di Makassar tahun 2010 lalu. Belia beserta rombongan yang terdiri dari menteri2 saat beliau menjabat Wpres, plus pengusaha nasional dan pimpinan daerah Sulsel dan Makassar.
Saat itu saya di minta mendampingi beliau untuk menunjukkan ke rombongan tentang system IT terintegrasi di Group kami. Dan saya bangga dengan hal tersebut. Presentasi singkat itu berhasil, dan rombongan lanjut dengan agenda yang lain.

Setelah Sore hari menjelang Maghrib, tiba tiba pak JK muncul di depan ruangan server kami, dan saat itu saya sedang sendiri di dalam ruangan server. Langsung saya jemput beliau, dan ternyata beliau ikut masuk ruangan server.
Berikut percakapan saya, yang sampai sekarang menjadi rambu-rambu saya dalam bekerja sebagai IT PRofessional.

JK : Bikin apa ?
Saya : Lagi monitoring ruangan server saja pak..
JK : Itu tadi (presentasi) sudah bagus.. bisa kita liat seluruh bisnis teriintegrasi.
Saya : Iya pak, terimakasih supportnya..
JK : Terus klo sudah di perusahaan A kita mau bikin apa lagi kamu ?
Saya : Karena saya in charge di group, pastinya seluruh anak prusahaan akan saya standarisasi pak seperti perusahaan A tadi ..
JK : Klo sudah standar semua, terus kamu mau bikin apa lagi ?
Saya :.. (sempat pusing juga jawab apa) .. ehmm .. kalau internal sudah beres saya mau buat system untuk apresiasi pelanggan, kita buat pelanggan senyaman mungkin untuk transaksi dengan perusahaan kita kapan saja dimana saja.. (saya kemudian panjang lebar menjelaskan konsep mobility, Cloud transaction, eBanking, Online Store dll ) ... (Beliau hanya serius mendengar ...)
JK : Begini.. stop dulu (beliau akhirnya memotong )
Kalau semua sudah kau buat seperti itu, semua urusan bisa menjadikan pelanggan kita berhubungan dengan pihak perusahaan dengan teknologi, bayar online, beli produk online, komplain online dan semua serba online lainnya , kapan lagi kita bisa salaman dengan pelanggan kita ??
( Saya tercenung, terdiam, antara kagum dan heran)

JK : Jangan , berhenti sebelum sampai disitu, Anda tahu tidak bahwa hampir 80% permasalahan antara pembeli dan penjual adalah masalah di komunikasi ? Hampir semua masalah tuntut menuntut terjadi karena tidak ada hubungan emosional ! Dengan system seperti itu maka kalau terjadi masalah sepele habis kita ...
Jangan , saya mau secanggih apapun kamu berbuat untuk Group kita, sisakan space untuk salaman, dan berbincang, antara kita dengan pelanggan kita. Ini inti hidup, dan inti sukses...

(Saya masih melongo)

Saya : Iya pak, Insya Allah akan saya ingat.
JK : (Sambil menepuk lengan saya dan berjalan keluar ruangan IT) Ok,, ingat itu yah .. Assalamu Alaikum ..
Saya : Wa alaikum salam pak... terima kasih ..